Seri terakhir bimbang

Semuanya udah jelas sekarang, aku udah tidak mau pusing lagi memikirkan persoalan yang tidak tahu mana akhirnya.

Kemaren aku kebagian personalia buat ngembalikan surat kontrak yang udah aku baca, tapi tidak kutanda tangani, dan aku cerita kalo aku tidak menandatangani karena aku tidak dapat surat balasan dari si bapak direktur mengenai posisi aku, bayangin aja aku kirim email ke dia mengenai kestujuan aku untuk pindah dengan dan sampai detik ini tidak ada balasan dan tanggapan, sementara kemaren pagi dia datang dan melihat aku cuman senyum doang.

Aku kecewa juga ama dia, yang nawarin pindah bagian dia, begitu aku ngasih reaksi eeh bukannya ngasih tanggapan malah diem aja udah gitu finalnya temen aku yang bakalan pindah, aku sih ndak marah cuman caranya aja yang mengecewakan, aku koq ya ndak dikasih berita kalo kolega aku yang kepilih (dengan kenaikan gaji juga kayaknya). Aku jadi merasa cuman dijadikan bahan buat manasin si kolega aja deh.

Hari ini aku nyerahin surat kontrak yang aku tanda tanganin, aku pikir udahlah untuk sementara aku ada kerjaan tetap dan yang pasti gajinya lebih tinggi dikit dari kerja diuitzendburo. AKu sekarang udah lebih tenang (walaupun masih kecewa) tidak mikirin soal kontrak dan segala macam dan satu hal aku bisa kerja lebih tenang.
Selebihnya aku lebih positif thinking aja, kerja dengan kontrak sendiri lebih untung dibandingkan dengan uitzendburo, satu gaji lebih tinggi, kalo hari libur nasional kita tetep dibayar sementara kemaren2 aku ndak dibayar ama uitzendburo, jatah libur lebih banyakan (2 hari cuman), cicil uang pensiun (perusahaan juga ngasih subsidi dikit) dpt jatah uang transport (walaupun tidak banya) dll so berusaha ngambil positipnya aja dan rekan kerja yang friendly itu yang membuat aku betah.
Langkah selanjutnya ya cari kerjaan lain secara perlahan, lagi mau ngirim surat lamaran sana sini siapa tau dapat sesuatu yang lain.

AKu baca surat kontrak kalo aku bisa mutusin kontrak ditengah jalan dengan jarak sebulan sebelumnya so no matter kalo aku lain waktu dapat kerjaan lain. Jadi ngelamar kerjaan jalan teruuus...

Hari ini aku kerja untuk minggu ini lewat biro tenaga kerja dan aku libur dua hari, yipppieee ngabisin jatah libur aku.

Hari senin depan dengan status baru sebagai pegawai tetap dengan masa kontrak setahun.

Begitulah akhir cerita aku:)
have a good day friends:)

Kelanjutan seri bimbang

Sejak dari pertemuan tentang kontrak dan gaji dan juga sejak dari pengiriman email ke bagian personalia tentang gaji sampai dengan hari ini tidak ada keputusan tentang perubahan gaji dan kemarin aku ngirim email lagi ke bagian personalia untuk minta contoh surat kontrak yang bakal aku tanda tanganin untuk dibawa pulang dan dibaca secara teliti dan dimengerti. Didalam surat kontrak telah tertera sejumlah angka yang ternyata tidak berubah, dan aku jadi bimbang lagi untuk mendatangani surat kontrak tersebut, minggu lalu aku juga sudah mengirim email ke direktur logistik mengenai pendapatku untuk pindah kebagian lain dan mengenai peninjauan ulang gaji dan juga tidak ada jawaban dan sebelumnya juga ngirim email kebagian personalia tentang peninjauan ulang soal gaji dan dia bilang dia akan ngasih tau aku untuk pertemuan selanjuntnya.

Tanya dan diskusi dengan kolega yang juga di tawarin posisi yang sama, aku masih bimbang dan ragu apa yang harus aku putuskan, rekan kerjaku akhirnya memutuskan untuk tidak pindah bagian karena kesempatan naik gaji juga sangat tipis.
Terus terang posisi baru itu tidak sesimpel yang aku bayangkan, membaca email dari bapak direktur tentang kerjaan diposisi logistik aku jadi tidak bisa membayangkan seberapa repotnya kerjaan itu dan ditunjang gaji yang tertera dalam kontrak aku jadi tidak terlalu berminat.
Didalam hati saat ini terbelah menjadi dua, satu sisi yang meminta kenaikan angka dengan luasnya bidang pekerjaan dan disisi lain hati ini bilang satu kesempatan yang bagus untuk mencoba hal baru dan menambah pengalaman. Manakah yang harus kupilih?
Aku kadang kecewa juga dengan bos tempat aku kerja sekarang, sepertinya dia koq tidak terlalu perduli ama tawaran yang aku dapat atau setidaknya diskusi dikitlah mengenai baik dan buruknya posisi baru, kasih dikit nasihat or apalah, waktu aku tanya bagaimana dengan kerjaan dibagian logistik? dia malah bilang tanya aja ama si A ditau koq semuanya. Inikan jawaban seorang pimpinan? Aku juga kadang merasa orang disekitarku tidak terlalu perduli apa aku pindah atau tidak, kayaknya merasa diremehin masalah kualitas kerjaku, ( ini cuman perasaanku aja), memang dibandingkan dengan kolegaku yang satunya dia memang lebih menguasai banyak hal.
Sampai saat ini aku tidak ngomong kemereka kalo aku sebenarnya udah ngomong kalo aku bersedia dipindahin ketempat lain, toch mereka juga tidak terlalu perduli.

Terkadang aku juga udah tidak perduli lagi mau pindah atau tidak. Aku ngomong kesuami liat aja ntar apa yang terjadi, udah malas memikirkannya.
Semua serba tidak jelas, dan sistem perusahaan juga masih amburadul, jadi aku lebih baik jalanin aja apa yang ada. Soal gaji? aku juga tidak tau. PUSIIIIIINGGGGGGGGGGGG

HAve a nice weekend everyone:)

Bimbang

Sejak pertemuan hari jumat kemaren ama direktur dan personalia, aku koq ngerasa semuanya serba cepat tanpa aku dikasih kesempatan buat mikir dengan tenang, dan aku menyesal juga kerena tidak mempersiapkan segala yang perlu aku tanyain, ya beginilah jadinya kalo tanpa persiapan, yaitu bimbang dan menyesal.
Menyesal? masalah gaji tidak aku negosiasi dan bimbang harus memilih dua bidang yang berbeda... setelah itu masalah kontrak yang dimulai tgl 15 agustus....

Akhir minggu aku berbincang-bincang dengan suami dan berpikir apa yang sudah aku putuskan, ternyata tidak seperti yang aku inginkan sebelumnya saat aku masih bisa berpikir dengan jernih.
Sebelumnya kolega aku sudah menjelaskan dan ngasih support kalo aku harus ngomong
sejelas2nya apa yang aku mau dan soal gaji itu penting katanya.

Setelah aku berpikir lagi, memang ndak ada salahnya aku tanya lagi ke personalia mengenai gaji aku, apa bisa dinegosiasikan lagi, lebih baik sekarang diskusinya daripada 6 bulan kemudian, lagian aku kan belum tanda tangan kontrak. Pikir punya pikir sampai aku tidak tenang bekerja hari ini akhirnya aku putuskan mengirim email untuk minta janji baru buat ngebahas soal ini, ndak tau deh reaksinya si ibu personalia gimana, kayaknya bakal sebel juga tapi daripada aku yang menyesal dikemudian hari mending diberesin dari sekarang.

Seharian ini aku punya perasaan koq siibu ini kesannya tergesa-gesa ya dalam merekrut pegawai, dari soal gaji sampai kontrak.

Soal kerja dibagian lain setelah aku pikir-pikir lagi ya udah aku ambil aja.
Punya perasaan bimbang dan ragu itu memang sangat mengesalkan dan bikin orang tidak konsentrasi aja.

Semoga perasaan ini bisa hilang dalam waktu dekat dan semua permasalahan selesai dengan damai.... amieeennn...

Anyway, lama-lama nulis diblog ini juga mengasikkan bisa cerita unek-unek tanpa ada yang mengomel karena dan bosen dan pusing mendengarkan aku bercerita:)

Hasil akhir bakal aku ceritakan kalo dah dapat berita lagi.

Harus memilih diantara dua pilihan

Hidup itu penuh pilihan, baik atau buruk...... ah memang idup itu harus memilih...

Memilih diantara dua bidang pekerjaan bukanlah hal mudah untuk dipilih dan harus dipikir dengan matang dan kepala dingin.

Hari ini aku ada janji ama direktur dari logistic department yang juga termasuk direktur department tempat kerja aku dan juga sama manager personalia tentang kelanjutan kerja aku diperusahaan dan apakah aku dapat kontrak atau tidak. Deg-degan juga... akhirnya tiba waktunya buat ketemuan ama 2 orang penting..... setelah membahas soal latar belakang pendidikan dan ngalor ngidul dikit, akhirnya membahas soal kerjaanku, mereka ternyata menawarkan aku kerja dibagian lain yaitu logistik tepatnya support logistic, kerjanya lebih luas dari yang sekarang aku lakuin, dari penjelasan si bapak direktur sepertinya boleh juga nih tapi kalo dipikir2 lagi kerjaannya lebih luas otomatis tambah stress tapi aku lebih menarik kesisi baru, semua serba baru dan kemampuan bahasa belandaku lebih diuji, setelah itu ngomong soal kontrak, yes I got it, mereka mau ngasih kontrak selama 1 tahun, kalo aku milih kerjaanku yang sekarang juga bakal dapat kontrak. Jadi weekend ini aku harus memikiran baik2 mana yang harus aku pilih dan aku juga nunngu email dari bapak direktur tentang pekerjaan logistik itu apa aja, dan tanggung jawabnya apa aja.

Dari penjelasan mereka, kolegaku dapat penawaran pertama untuk posisi ini, managerku yang menawarkan kepada si bapak direktur tetapi dari yang aku mengerti kolegaku ndak terlalu tertarik, terus si manager personalia ngajurin aku ke bapak direktur. Soal gaji??? aduuuh bingung juga ngomong standard gaji aku untuk pemula, sebelumnya ndak ada pengalaman sih tapi setelah dipikir-pikir dan atas saran sang suami aku bakal kirim email ke manager personalia untuk masalah ini, manya lebih tinggi dikit gituuuu dar yang udah ditawarin keaku.
Senang banget dapat tawarin ini, itung-itung ngumpulin pengalaman kerja dan mengasah kemampuan bahasa belanda sebelum melangkah kejenjang (bukan perkawinan looo) berikutnya.
Selain ngomongin soal kerjaanku juga membahas soal manager kita, personalia nanyain pendapatku soal dia, aku bilang sejujurnya aja dan memang dia orangnya baik dan tidak sombong tapi dilain pihak department tempat aku kerja butuh komunikasi dan diskusi dan management alias aturan. Aku cuman ngomong kalo kita butuh pembagian tugas dan perhatian dari bos kata lainnya butuh reorganisasi dan komunikasiiiiii, tapi setelah aku pikir2 lagi koq aku jadi tidak enak hati telah ngomong seperti itu, sepertinya aku menjelek-jelekan bos aku sementara dia sudah sangat baik hati sama aku, maap ya bos bukan maksud menjelekkan dikau didepan personalia tapi ini juga buat kemajuan perusahaan toh?? tidak gampang memang jadi bos yang baik. Minggu depan aku bakal terima surat kontrak untuk setahun dan aku bakal ngomong apa aku pindah departement lain atau berdiam diri ditempat lama.

Flash back hidup selama seminggu ini:
dapat imel dari temen-temen cewek, gerombolan indo gitu, awalnya si A ngundang keacara ultah dia dan suami yang udah berlalu tp baru bulan depan dirayain setelah itu temen B ndak bisa datang krn ada satu hal, aku juga tidak bisa dan teman C juga kebetulan tidak bisa tetapi sebelumnya temen D balas email yang tidak menurutku itu tidak bisa kunilai apa dia serius atau cuman bercanda yaa akhirnya terjadi salah paham dan keluar unek2 semua, udah pusing memang berteman dengan banyak orang dan susah juga menilai sejauh mana pertemanan ini, apa cuman sekedar kumpul2 dan having fun atau lebih? Aku sekarang lebih memilih santai aja dan tidak menawarkan diri lagi buat ngajak kumpul2, udah malas juga, jadi penonton aja lah.

Berita duka: Om dari suami meninggal karena sakit kanker, 4 tahun yang lalu dia dapat kanker mag dan dioperasi, thanks GOD dia survive sampai dengan december tahun lalu, jadi dia beberapa tahun hidup tanpa mag, dapat kebahagian dengan dikaruniakan 2 orang cucu, sampai dengan december tahun lalu atau awal januari ternyata kankernya balik lagi oooo Tuhan cobaan apa lagi ini.. ya memang Tuhan mempunyai rencana lain setelah berusaha melawan semua rasa sakit akhirnya Tuham memanggilnya.
Selamat Jalan Om tercinta, semoga engkau bahagia berada disisiNya dan menjadi malaikat pelindung buat keluargamu.

Berita lainnya, Retno balik kampung euy, aduuh senangnya retno bisa kelonan ama mama, have fun ya ret dan jgn lupa oleh2 dooong hahahha
Sabtu mo ngerayain ultah adik ipar yg paling kecil, emm asik makan-makan dipannenkoekhuis emmm jadi ngiler nih.

Have a good weekend everyone

Aix en provence until Marsaille

The city of water itu julukan buat kota aix en provence sebuah kota besari diwilayah perancis selatan, kotanya banyak diwarisi banguna tua dan didalam kota lebih dari 100 air mancur waduuh banyak bener ya, tapi kita tidak berkeliling terlalu lama dikotanya, aku suka banget sama kotanya, terutama ama bangunan tua dan air mancurnya. Tidak banyak yang kita lakukan dikota ini cuman jalan bentar disekitar centernya udah gitu kita melanjutkan perjalanan kesebudah desa deket kota aix en provence buat liat gunung batu (kalkrotsen) dan melihat istana hitam (tp ini ndak ketemu) setelah melihat gunung kita menuju sebuah desa dikaki gunung dan liat orang2 tua lagi main petangue, permainan khas orang2 dibagian perancis selatan (tau nih apa cuman didaerah sini apa didaerah lagi juga)

Dari desa itu kita kembali ke jalan tol untuk menuju kota Marsaille, pas udah deket kota ini udah keliatan indahnya kota dari jalan tol, yang ada didepan mata yaitu gereja kathedral yang tinggi bener dan kotanya rada ruwet karena ada pembangunan disana sini. pas melewati pusat kota untuk mencari tempat parkir, wooo jalannya ruwet juga ini, untung ada si navigasi yang sangat membantu menemukan jalan2 dipusat kota, tanpa harus muter-muter kita langsung menuju parkiran mobil dan kita langsung menuju pelabuhan dan matahari bersinar dengan indahnya, menjadi pemandangan lebih indah lagi. Setelah makan malam kita jalan2 bentar diboulevardnya lalu balik ketempat parkir, pas jalan ngeri juga liat gelandangan yang tiduran didekat pintu keluar parkir, pas mau liat pintu masuk kearea parkir koq udah ditutup siih waduuuh gimana nih muter-muter eh ketemu jalan masuk tapi begitu liat laah mobil kita diparkir dimana yaa? yaaa lupa gimana ini? nanya ama tukang jaga percuma la wong dia ndak tau ya udah keluar lagi terus masuk hotel dan mereka emang nyambung kelapangan parkir dan setelah bayar (dpt korting pula) kita boleh lewat lift mereka kebaawah setelah cari2 akhirnya ketemua aduuuh selamaaaat dah, abis sorenya kita keluar tembus langsung galarie lafayette nah kalo dah malaman kan toko dah tutup:))

Hutan belantara perancis

Hari ke3 liburan diperancis diisi dengan mengitari hutan dan alam perancis namanya national park du luberon, wooow indah dan unik menurut aku dan nyamannya hati melihat indahnya ciptaan Tuhan dan jalannya juga semuanya bagus dan pemerintah perancis memang mendukung sekali dan menyediakan fasilitas yang memudahkan orang menuju kesana bukan cuman buat para mobil tapi juga buat para pesepeda gunung, waaah bersepeda ria bukan hal yang gampang dengan jalan yang berliku dan ketinggiannya aduuh takuuuut hahahha

Satu hal yang menarik selama liburan diperancis, didesa-desa banyak sekali aku temui desa diketinggian, seperti foto dibawah ini

Nama desa foto pertama aku lupa namanya tapi yang kedua yaitu Gordes.

Setelah mengitari hutan kita menuju satu padang yang terkenal diperancis yaitu padang bunga lavender wadooow udah kebayang ungunya tuh bunga yang bermekaran dipadang yang luas karena sehari sebelumnya aku melihat bunga yang ungu duuh udah kebayang-bayang indahnya tetapi begitu melihat padang yang belum terlalu mekar yaaa kecewaaa tapi perjalanan kita masih panjang so don't worry mungkin didaerah lain udah mekar, seharian bermobil ria mengunjungi berbagai desa ternyata memang belum mekaar sekali duuh kesel juga tp cukup puas dengan apa yang kulihat hari itu:)

Hari beranjak sore, Geert mau mencari sebuah desa namanya desa borries, bentuk rumahnya unik sekali dari batu dan tanpa konstruksi emm penasaran juga nih, gimana bentuknya, ternyata nyari2 ndak ketemu jalan kesana ya udah kita putusin balik kehotel aja, yang namanya jodoh pas ditengah jalan liat ada papan petunjuk kedesa borries langsung kita tancap gas kesana menuruti papan petunjuk waduuuuh kiraiin deket ternyata harus masuk ampe pedalaman udah gitu jalannya mulai menyempit iddihh serem juga nih nyetirnya untung dah ada bang supir yang mahir. Ndak bisa kebanyang gimana orang jaman dulu survive dirumah batu gini special waktu musim dingin masuk, rumah tanpa kontruksi gini apa bisa survive kalo ada angin kenceng yaa????

Pada hari itu juga kita keliling kedesa yang gunung berwarna merah sampai rumah juga warnanya sama dan keliatannya bahan buat cat rumah juga diambil dari gunung itu. fotonya bisa diliat dibawah ini

Begitulah cerita aku kali ini:)

Antara temen dan kerja

Ceritanya berawal dari rasa ingin membantu temen cari kerja dan kebetulan pas aku keuitzendbureau alias biro tenaga kerja dan dia cerita kalo tempat aku kerja lagi nyari orang baru juga dan si kontak person aku bilang ada kenalan ndak? aku bilang aku ada temen yang lagi cari kerja, langsung dia bilang hari senin suruh kekantor, ya udah dengan senang hati aku telpon temen aku dan bilang langsung senin kekantornya dan daftar, selasa langsung kerja. Aku email kontak person aku dan bilang kalo temen aku datang hari senin sekitar jamnya juga aku kasih dan ternyata pas temen aku nyampe sana dia bilang ketemen aku kalo dia dah nunggu so good way to go. Ya begitulah cerita awalnya dan ternyata bekerja ama temen sendiri ditempat yang sama dan departement yang sama itu susah tapi udahlah aku cuman mau bantu temen.
Ditempat kerja ndak ada yang tau kita temenan (menurut pikiranku ndak ada yang tau) aku cuman bilang aku kenal karena kita dulu sekolah bahasa ditempat yang sama, dan kita juga sepakat berjaga jarak alias bersikap profesional gitu dan berusaha semaksimal mungkin berbahas belanda.
hari demi hari dan minggu demi minggu, aku lupa minggu keberapa tiba-tiba dia minta berhenti kerja karena capek, aku bilang kalo ndak kuat jangan dipaksa dan aku juga ndak banyak ngomong setelah omong2 ama bos akhirnya dia mutusin buat berhenti kerja.

setelah itu aku tidak terlpon dia, 2 hari kemudian baru aku telpon dan tidak diangkat, dan aku telp lagi dilain hari juga tidak diangkat dan aku mutusin buat ngirim email dan aku nanya marah ya ama aku dan kalo marah alasannya apa? dan aku juga nanya alasannya apa koq minta berhenti kerja?

besoknya dia balas emailku dengan jawaban yang sangat mengejutkan dan tidak kusangka sebelumnya, alasannya dia berhenti karena aku! Hah?

Dia berpendapat kalo bos ngasih kekuasaan buat ngajarin dia berbagai macam hal dan dia juga berpendapat kalo aku memiliki sifat bossy dan bersikap berwibawa kepada dia dan mencari muka juga. selain itu dia juga cerita kalo aku selama 3 hari nyuruh dia kerja yang hanya berdiri dan terakhir dia bilang kalo aku nih tega2nya nyuruh dia masukin motherboard kedalam dus.

Oooooo aku amaaat sangaaat terkejut dan kecewaaaa sekali.

Sedari awal aku cuman punya satu niat: membatu, tidak lebih. Dan aku tau dari awal si bos tidak pernah memberi aku kekuasaan untuk mengajarin berbagai macam hal, kalo bos bilang ngajarin ttg A ya aku cuman ngajarin A, aku tidak punya hak buat membagi tugas kalo tidak ada utusan dari atasan. Mencari muka didepan bos? buat apa? bos dan kolega tau kemampuan aku bekerja sampai dimana dan buat apa sekarang baru cari muka? napa ndak dari dulu pas ada uitzendkracht yang lain? saat itu memang kerjaan rada sepi dan aku juga tidak tau banyak dia harus ngapain, setiap kali liat dia udah mau selesai ama satu kerjaan, pasti mikirin dia ngapain lagi ya, apa yang dia lakukin itu karena memang mau bantuin dia buat killing time. berwibawa dan mencari muka is not my style tapi itu hak dia untuk menilai.

Jauh didalam hati aku sangat kecewa, karena ingin membantu dan pertemanan jadi kacau balau.

Satu hal yang bisa kupetik dan kuambil hikmahnya, tidak lagi memberi lowongan kerja buat temen khususnya kerja ditempat yang sama, no way. Mending memberi informasi lowongan kerja untuk kerja dilain tempat.

Aku merasa sayang juga gara-gara salah pengertian gini akhirnya pertemanan jadi korban.

Aku juga tidak tau apa masih berteman atau tidak karena aku tidak pernah lagi mendapat email atas jawabanku buat emailnya dia. So let it flow aja dan liat aja ntar gimana kedepannya.

Aku juga udah tidak tau harus bersikap bagaimana, any suggestion? you are welcome:)

Fresh from the garden

Matahari bersinar dengan terang dan cuaca sangat bersahabat, dan menurut lamaran cuaca sampai dengan akhir minggu matahari akan bersinar dengan bahangia:)

Begitu liat matahari mataku langsung tertuju ama kebun belakang yang berwarna warni, ada 3 warna bunga dahlia yaitu merah, ungu, putih dan merah serta bunga gladiola walaupun vierdaagse dah berlalu tp gladiola ku masih mekar dengan indahnya:) serta ada bunga lilies dan masih ada beberapa yang lainnya:)
dibawah ini foto2nya:)